System Online Payment Point atau SOPP

Payment Point Konvensional atau dapat diartikan (SOPP) merupakan salah satu mekanisme pembayaran tagihan dengan cara konvensional dimana cara proses pelimpahan dana pembayaran ke rekening PLN dilakukan dengan cara melakukan penyetoran dana melalui Bank secara cash tunai.

Dalam sebuah system pengelolaan datanya yang biasa dilakukan dalam pengelompokan dan data sekarang dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu adalah:

1) Pengelolaan data secara Batch, yaitu adalah system pengelola data transaksi dengan cara seperti mengumpulkan terlebih dahulu semua transaksi yang ada dan kemudian pada waktu yang telah ditentukan data transaksi sebelumnya dan sekaligus akan diproses, biasanya dengan merevisi data file master.

2) Pengelolaan data mode online, yaitu adalah pengelolaan secara langsung saat data dimasukkan ke dalam sebuah system pengelolaan informasi. Pengelolaan data secara online ini dikembangkan untuk diperoleh.

Baca Juga: Apa Manfaat Payment Point Online?

Dengan adanya perkembangan teknologi yang mendukung dalam computerisasi di jaringan telekomunikasi, maka dibuatlah berbagai macam jenis aplikasi yang dapat membantu perusahaan dalam melaksanakan kegiatan bisnis pembayaran online, salah satunya adalah aplikasi Sistem Online Payment Point.

Aplikasi SOPP adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk melayani berbagai pembayaran pelunasan piutang kepada pelanggan dan Proses pelunasan diawali dengan membaca Data Piutang Pelanggan untuk menentukan pelanggan dan jumlah tagih yang akan dilunasi yang direalisasikan dengan dengan format Data Pelunasan Harian atau singkatnya DPH.

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Tentang PPOB

Lalu, bagaimana penerapan fungsi Aplikasi SOPP? Berikut ini ada beberapa penerapan fungsi dari SOPP:

1. Melihat Informasi semua tagihan Pelanggan.

2. Melayani Pembayaran atau pelunasan piutang pelanggan baik itu individu atau kolektif secara kelompok.

3. Memantau pelunasan hutang piutang, denda serta membuat nota kredit harian serta komulatif.

4. Memantau data hutang yang belum lunas.

5. Mencetak semua laporan yang terkait dengan semua tagihan pelanggan dan hutangnya.